Kita harus membawa berita pada dunia dalam gelap" Demikian bagian syair lagu KJ 426: Kita Harus Membawa Berita. Pertanyaannya, berita apa yang akan kita sampaikan? Tentunya, tentang kebenaran dan kasih.

Terkait pandemi Covid-19 di seluruh dunia saat ini, semua orang, tentu ingin mendengar kabar baik.

 Kabar baiknya seperti, tersedianya vaksin untuk masyarakat serta semakin bertambah orang yang sembuh. Dalam Injil Markus 1: 29-39, kabar baik berupa pemberitaan Injil melalui tindakan pelayanan nyata seperti menyembuhkan orang sakit, termasuk yang kerasukan setan, semua mendapat pemulihan dari Tuhan Yesus. Contoh orang yang memperoleh anugerah kesembuhan dan kekuatan dari Tuhan yakni ibu mertua Simon. Ia langsung merespons kesembuhannya dengan tindakan nyata melayani Tuhan Yesus dan para muridNya.  Cakupan pemberitaan kabar baik yang dilakukan Tuhan Yesus, tidak terbatas pada  sekelompok orang dan suatu tempat tertentu saja, juga terus meluas hingga ke berbagai tempat dan orang lain yang membutuhkan pertolongan dari Tuhan. 

Belajar dari ajaran dan tindakan pelayanan Tuhan Yesus tersebut, maka kita sebagai umat Tuhan yang telah menerima anugerah keselamatan dari Tuhan, termasuk kesehatan, kekuatan, dan berkat,  berkewajiban terus menaati pengajaran dari Tuhan Yesus.

Kita harus memberitakan kabar baik melalui berbagai jenis pelayanan, pada waktu  dan tempat yang tidak terbatas kepada masyarakat di lingkungan kita. Dalam situasi apapun, marilah kita setia memberitakan kabar baik, agar nama Tuhan semakin dimuliakan dan banyak orang yang mendapat berkat.(EK).