Ada tiga gambaran tentang hari Tuhan yang Yesus angkat pada percakapan dalam Markus 13:24-37, pertama hari Tuhan didahului dengan masa peperangan, yang kedua didahului gelapnya matahari dan yang ketiga orang-orang Yahudi akan dikumpulkan kembali ke Palestina dari keempat penjuru dunia. Simbol pemulihan. Ketiga gambaran ini adalah gambaran umum yang sudah dikenal, lalu apa yang menjadi pesan pengajaran Yesus yang khusus berkaitan dengan Hari Tuhan? Hal penting untuk memaknai Hari Tuhan adalah perumpamaan tentang pohon ara. Apa nama makna pohon ara yang berkaitan dengan Hari Tuhan? Orang-orang Yahudi memahami bahwa gambaran tentang pohon ara yang bertunas terhubung dengan masa turunnya berkat. Masa penantian yang dikatakan Yesus bukanlah tentang gempa bumi, perang atau nabi-nabi palsu tetapi tentang “tunas keselamatan” yang muncul ditengah-tengah kekacauan. Setiap orang percaya diajak untuk menantikan hari Tuhan dengan tidak memperhatikan tanda-tanda kehancuran melainkan tanda keselamatan. Jadi bagaimana orang percaya mempersiapkan diri menyongsong kedatangan Kristus? dengan senantiasa berjaga-jaga, “hati-hatilah dan berjaga-jagalah! sebab kamu tidak tahu bilamanakah waktunya tiba” (Markus 13 : 33), karena kedatangan Kristus bisa terjadi kapan saja. Orang percaya terpanggil untuk dapat menghadirkan tanda-tanda keselamatan dengan cara hidup dalam pertobatan, kekudusan, kebenaran dan kesetiaan pada Tuhan. Orang-orang percaya dapat menatap masa depan dengan sebuah harapan dan keyakinan iman bahwa akan ada masa “tunas keselamatan” yang muncul untuk membawa kedamaian bagi setiap orang yang setia menantikan kedatanganNya. Seperti dikatakan dalam 1 Korintus 1 : 8 “ Ia juga akan meneguhkan kamu sampai kesudahannya, sehingga kamu tak bercacat pada hari Tuhan kita Yesus Kristus. Selamat memasuki Minggu Advent 1 - (DS). |