Banyak orang Kristen memperlakukan Tuhan secara keliru, disatu sisi mereka mengakui bahwa Tuhan mahakuasa, namun disisi lain sering menganggap Tuhan hanya berada di mimbar-mimbar gereja dan di dalam pigura yang menghiasi dinding rumah, ketika mereka menghadapi masalah mereka banyak menggandalkan diri sendiri.

Hal ini menandakan betapa minimnya pengenalan umat akan Tuhan. Yesus datang untuk mengangkat beban orang-orang yang hidupnya dalam kesulitan. Tidak heran jika orang banyak merindukan kehadiranNya. Markus 1 : 37 mencatat ucapan Simon kepada Yesus, “semua orang mencari Engkau”, kehadiran Yesus sangat dibutuhkan oleh murid murid dan orang banyak pada saat itu.

Banyak orang datang untuk mengharapkan kesembuhan. Yesaya 40 : 31 mengatakan “ orang-orang yang menanti-nantikan Tuhan mendapat kekuatan baru, mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya…” Kata “menantinantikan” memiliki arti mengharapkan sesuatu yang pasti.

Ungkapan ini berakar dalam doa umat yang mengakui percaya pada Tuhan, seperti halnya burung rajawali yang dapat naik terbang tinggi dengan kekuatan sayapnya. Marilah kita bersikap seperti para murid yang selalu berharap pada Yesus dan menjadi orang yang menanti-nantikan Tuhan, agar kita mendapat kekuatan baru dalam setiap menghadapi persoalan hidup.(DS)