Kepedulian dan pertolongan Allah terhadap umat ciptaanNYA dapat diwujudkanmelalui berbagai cara yang acapkali tidak terduga/ mengherankan namun tepat waktu. Allah melawat seorang janda yang baik hati di Sarfat yang telah menolong memberi makan dan minum kepada Elia, padahal saat itu dia sendiri dan anaknya sedang menghadapi masa sulit akibat musim kering, ditambah lagi dengan keadaan anaknya yang sakit parah hingga tewas.Namun Allah tidak melupakan perbuatan baik si janda terhadap Elia, pertolongan dan lawatan Allah terhadap janda datang tepat waktu dengan menghidupkan kembali anaknya melalui perantaraan Nabi Elia (1 Raja-raja 17: 20-22). Allah peduli terhadap permasalahanyang dihadapi Daud saat itu. Allah merespons teriakan dan permohonan Daud;lawatan dan pertolonganNYA datang tepat pada waktunya. Dan sebagai ungkapan Suka Cita Daud atas pertolongan Allah, maka terciptalah Nyanyian Mazmur 30. Perubahan Saulus menjadi Paulus adalah wujud Lawatan Allah terhadap Saulus yang saat itu dikenal sebagai “sang penganiaya jemaat” telah menjadikan Saulus bertobat dan berubah 180 derajad menjadi Rasul Paulus sebagaimana yang kita kenal. Lawatan Yesus ke kota Nain dan belas kasihanNYA terhadap janda yang sedang berduka karena ditinggal mati oleh anak laki laki, anak tunggalnya adalah wujud dari“Kasih Allah”yang mengherankan, menghidupkan dan memberikan suka-cita (Lukas 7: 13 & 16). Bagaimana dengan kita selaku umat Allah di GKI Jati Murni ? Apakah kita meyakini bahwa perubahan status dari GKI Kwitang BajemJati Murni menjadi GKI Jati Murni itu juga merupakan wujud kepedulian dan lawatan Allah terhadap Kota Bekasi dan sekitarnya, khususnya di wilayah Jati Murni ? Dan apakah GKI Jati Murni siap menjadi saluran berkat ? Kiranya Allah menolong kita. Amin. SRT |